Sepakbola

Tuesday, October 22, 2013

Masih Ada Hal yang Membuat Saya Percaya akan Negeri Ini

Beberapa waktu lalu, setelah Timnas U-19 mengalahkan Timnas U-19 Korea Selatan, seseorang mengirim sebuah tweet ini ke jejaring sosial, "Ada 3 hal yg membuat kita bangga sebagai warga: KPK, Jokowi, dan Timnas U-19!" dari akun bernama . Saat itu memang tengah naik, karena Maldini Pali dkk sukses membalikkan prediksi dari (mungkin) hampir seluruh warga negara Indonesia. Namun, dari tweet tadi, menurut saya ada seseorang yang terlupakan, yaitu, Basuki Tjahaja Purnama atau biasa disebut Ahok.

Ahok, bagi saya, adalah suatu jawaban atas apa yang diperlukan oleh Jakarta, atau juga Indonesia. Mungkin ia baru menjabat sekitar 1 tahun, bersama Jokowi, namun perubahan-perubahan yang mereka telah lakukan membuat saya percaya akan 1 hal, bahwa Indonesia masih memiliki pasangan pemimpin yang sangat diihormati oleh rakyatnya, dan itu adalah Jokowi dan Ahok.

Kepercayaan masyarakyat Indonesia terhadap pemerintah saat ini sedang tergerus oleh berbagai kasus, baik kasus korupsi, hingga suap yang dilakukan bahkan oleh ketua lembaga tinggi negara yang memegang kekuasaan kehakiman, yaitu Mahkamah Konstitusi.

Adanya Jokowi dan Ahok bagai oase di padang pasir. Mereka lah yang menjadi harapan baru bagi bangsa ini kedepannya. Semula, banyak generasi muda yang skeptis terhadap masa depan bangsa, namun saya rasa saat ini, generasi muda karena kehadiran Jokowi dan Ahok. Mulai dari bagaimana Jokowi memenangi hati rakyat dengan kejujurannya, kerendah-hatian, kesederhanaan, hingga sosok Jokowi yang merupakan seorang pekerja keras. Ahok, seseorang yang fenomenal dengan ketegasannya, kewibawaannya, hingga ke-transparannya.

KPK, lembaga yang ditakuti oleh para pejabat tinggi negara yang korup. Tanpa lelah, tanpa henti memberantas korupsi di negeri ini. Mereka mampu melawan arus, melawan segala kritik yang menerjang. KPK menjadi harapan atas masa depan Indonesia yang lebih baik, tanpa korupsi, kolusi, dan nepotisme.

Satu lagi, Timnas U-19. Sebenarnya, saya bertanya-tanya ketika menonton laga Evan Dimas dkk di Kualifikasi AFC CUP U-19 lalu. Bagaimana tidak, pemain-pemain yang belum genap 20 tahun, dengan pengalaman yang relatif lebih sedikit daripada pemain timnas seniornya, dapat memainkan pola permainan yang cantik, dan lebih menarik untuk ditonton daripada timnas senior?

Kehadiran pemain muda berbakat seperti Evan Dimas, Maldini Pali, Hargianto, Ilhamudin, Ravi Murdianto setidaknya membawa harapan-harapan baru bagi sepak bola Indonesia yang bisa dibillang, tengah terpuruk. Membawa kebahagiaan di kala miskin prestasi. Dan, untuk mereka yang ingin mengganggu pemain-pemain timnas U-19 ini, anda lah yang sebenarnya akan mengusik kebahagiaan rakyat Indonesia.


No comments:

Post a Comment