Sepakbola

Friday, May 4, 2012

Cerita dibalik nama Abdul Kadir

Mungkin belum banyak yang tau siapa Abdul Kadir ini, dibalik eksploitasi besar Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di masa kini. Jujur sebelum baca lini masa dari @indonesiasatufc di twitter, gua sendiri belum tau siapa itu Abdul Kadir. Memang, Abdul Kadir yang di juluki kancil ini telah berpulang sejak tahun 2003 lalu, namun cerita-cerita tentang masa lalunya sgt luar biasa.


Prestasi membanggakan yang diraih Abdul Kadir semasa ia berkarier sbg pemain sepakbola:

  • Mencapai debut di Timnas saat Timnas Indonesia tampil di Piala Ganefo atau yg skarang disebut Asian Games di Pyong Yang pada 1964.
  • Juara Piala Raja 1968 (Peserta, Thailand, Myanmar, Malaysia, Laos, Singapura)
  • Juara Merdeka Games 1969 
  • Pesta Sukan Singapura 1972
  • Runner-up Piala Presiden 1970-1972 di Korea Selatan
  • Terpilih sebagai Asia All-Stars 1966-1970, bersama Soetjipto Soentoro, Iswadi Idris, Jacob Sihasale, Max Timisella.
  • Pemain  Mackinnon Mackenzi di Liga Hongkong
  • Pencetak gol pertama di Liga Galatama pada tahun 1979
Prestasi membanggakan selanjutnya yang tidak banyak diketahui orang adalah, pada Juni 1972, Indonesia diajak Santos (Brasil) beruji coba. FYI, 2 tahun sebelumnya, Brasil menjadi juara dunia.  Dan tebak, siapa yang datang ke Jakarta? Pele. Meski Santos akhirnya menang 3-2 di Stadium Utama Senayan (sekarang GBK), Pele yang diundang ke TVRI meminta 1 nama untuk mendampinginya saat diwawancara. Tebak siapa? Abdul Kadir. 

19 April 1974. Uruguay mengadakan tur dan Indonesia jadi salah satu tempat persinggahannya. Uruguay yang menjadi juara Piala Dunia tahun 1930 dan 1950 tentu menjadi lawan yang tangguh.  Jaman itu siapa yang kenal kehebatan Brunei? Malaysia?

Pada pertandingan yang ditunggu-tunggu, Indonesia berhasil menang 2-1 atas Uruguay lewat gol Anjas Asmara dan Abdul Kardir. Tapi, Uruguay yang tidak ingin malu meminta laga tsb di rematch. Uruguay lantas menang 3-2.

Kini apa yang terjadi dengan keluarga dari Alm. Abdul Kadir? Mereka hanya tinggal di suatu rumah yang nyaris roboh, tidak ada listrik, dan keadaan kamar mandi hancur. Anak pertamanya wafat akibat sakit tifus karena tak sanggup menahan biaya pengobatannya. Bahkan, anak bungsu dari legenda timnas Indonesia ini hanya tamat SD.

Foto-foto keadaan rumah Alm Abdul Kadir:

Kondisi rumah almarhum Abdul Kadir

pic.twitter.com/7ETj4WpI

Foto-foto Alm. Abdul Kadir ketika ia masih berkarier:
Add caption
pic.twitter.com/ev3asgfu
Foto skuad timnas Indonesia di ajang Piala Merdeka Malaysia thn 1977



Abdul Kadir bersama skuad Persebaya tahun 1977


encyclopedia/266791401e2af31c0389fd10c7cd31a4

pic.twitter.com/wkkJU9Jg


Setelah lihat lini masa @indonesiasatufc ini, udah gak berharap lagi sama pemangku jabatan diatas sana...Semoga keluarga dari Alm. Abdul Kadir selalu diberi berkat, ketabahan dan rahmat dari Tuhan YME. Amin :)

No comments:

Post a Comment